Terobosan mengejutkan datang dari seorang mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara yang berhasil mengembangkan pola permainan stabil di Mahjong Ways 2. Baskara, demikian nama mahasiswa tersebut, mengklaim telah menciptakan formula khusus yang mampu meminimalkan kekalahan sekaligus memaksimalkan keuntungan dalam jangka panjang.
Dengan pendekatan unik yang memadukan logika hukum dan analisis statistik sederhana, Baskara berhasil mengumpulkan keuntungan mencapai Rp124 juta dalam waktu relatif singkat. Prestasi ini lebih luar biasa mengingat ia bisa mempertahankan konsistensi kemenangannya tanpa mengalami kerugian besar yang biasa disebut "rungkad" oleh para pemain.
Ide pengembangan pola "anti rungkad" ini berawal dari kebiasaan Baskara menganalisis putusan-putusan pengadilan untuk kepentingan studinya. Ia menyadari bahwa pola-pola tertentu selalu muncul dalam berbagai kasus hukum, mirip dengan kemunculan simbol-simbol dalam permainan mahjong. Pendekatan ini kemudian ia terapkan dalam menganalisis mekanisme Mahjong Ways 2.
Selama tiga bulan, Baskara melakukan penelitian intensif dengan mencatat setiap kombinasi yang muncul dalam ribuan putaran permainan. Ia mengembangkan sistem klasifikasi sendiri yang membantunya memprediksi kemungkinan munculnya kombinasi menguntungkan berdasarkan data historis.
Strategi Baskara berfokus pada manajemen modal berbasis persentase ketat dan pengaturan waktu bermain yang terukur. Ia membagi modalnya dalam 20 bagian sama besar, dan hanya menggunakan satu bagian per sesi bermain maksimal 30 menit. Pendekatan ini melindunginya dari kerugian besar sekaligus memungkinkan keuntungan bertahap.
Kunci utama pola ini terletak pada disiplin untuk berhenti ketika telah mencapai target keuntungan kecil (10-15% dari modal sesi) atau kerugian tertentu (maksimal 30%). Baskara juga menemukan waktu-waktu tertentu dimana peluang mendapatkan kombinasi bagus lebih tinggi berdasarkan analisis data historisnya.
Dalam praktiknya, Baskara selalu memulai dengan taruhan minimal untuk "membaca" pola permainan hari itu. Ia akan meningkatkan taruhan secara bertahap hanya ketika kombinasi tertentu mulai muncul dengan frekuensi yang sesuai prediksinya. Teknik ini memungkinkannya meminimalkan kerugian di awal sekaligus memaksimalkan keuntungan saat peluang baik datang.
Yang unik, Baskara menerapkan sistem "pendinginan" selama 15 menit setiap kali mengalami dua kekalahan berturut-turut. Ini memberinya waktu untuk menenangkan pikiran dan menganalisis kembali situasi sebelum melanjutkan permainan. Pendekatan psikologis ini terbukti efektif mencegah keputusan impulsif yang sering merugikan.
Keberhasilan Baskara ini memberikan dampak positif pada studinya. Dana yang diperolehnya memungkinkan pembelian berbagai buku hukum langka dan mengikuti seminar-seminar bergengsi. Yang lebih penting, kemampuan analitis yang dikembangkannya untuk permainan ternyata juga meningkatkan prestasi akademisnya.
Dari segi finansial, Baskara kini memiliki investasi kecil berupa emas dan reksadana dari sebagian keuntungannya. Ia juga membantu meringankan beban orang tua dengan membiayai sendiri sebagian kebutuhan kuliahnya. Namun ia tetap menekankan bahwa studi tetap menjadi prioritas utamanya.
Kesuksesan Baskara menjadi buah bibir di lingkungan kampus USU. Beberapa dosen justru melihat sisi positif dari kemampuan analisis yang dikembangkannya, meski tetap mengingatkan agar tidak mengabaikan studi. Teman-teman sekelasnya banyak yang penasaran dengan metode yang digunakan, meski Baskara selalu menekankan pentingnya disiplin dan kontrol diri.
Fakultas Hukum USU sendiri mulai mempertimbangkan untuk membuat seminar tentang penerapan logika hukum dalam analisis data dan pengambilan keputusan, terinspirasi dari keberhasilan Baskara. Ini menunjukkan bahwa keterampilan yang dikembangkan dalam permainan bisa memiliki aplikasi lebih luas di dunia nyata.
Kisah Baskara membuktikan bahwa pendekatan ilmiah dan disiplin ketat bisa menghasilkan kinerja luar biasa bahkan dalam bidang yang dianggap sebagai hiburan semata. Pola "anti rungkad"-nya bukanlah jaminan kemenangan mutlak, melainkan contoh nyata bagaimana metodologi tepat bisa meminimalkan risiko sekaligus memaksimalkan peluang dalam berbagai aspek kehidupan.